Jaringan Anti Penyiksaan Indonesia

Hari Internasional PBB Untuk Mendukung Korban Penyiksaan 2008
Membongkar Kebisuan Penyiksaan

Hari ini, 26 Juni adalah hari yang bersejarah bagi seluruh umat manusia. Hari ini, umat manusia di seluruh dunia memperingati Hari Internasional Untuk Mendukung Korban Penyiksaan. Di hari inilah, umat manusia bersama-sama bergabung untuk mendukung korban suatu kejahatan yang dipandang sebagai musuh bersama seluruh umat manusia, yaitu Penyiksaan.

-
people visited this page
-
spent on this page
0
people liked this page
Share this page on
Penyiksaan, tidak diragukan lagi adalah kejahatan yang teramat serius yang meninggalkan luka dan trauma yang mendalam bagi siapapun yang menjadi korban. Korban penyiksaan lebih memilih diam, membisu dan tidak melawan. Diamnya mereka bukan tanpa alasan. Mereka khawatir akan mendapatkan siksaan lebih kejam, lebih biadab lagi dari aparat negara jika mereka melawan. Jika mereka memberontak. Kejahatan penyiksaan tidak akan mungkin dapat dibongkar apabila para korban tidak bersuara. Tetapi ketika mereka diam membisu, siapa yang akan bersuara untuk mereka? Kita yang beruntung tidak pernah mengalami penyiksaan seharusnya merasa terpanggil untuk menyuarakan kepedihan yang telah dialami oleh para korban. Kita yang beruntung tidak pernah mengalami penyiksaan seharusnya berpihak pada mereka, bukan pada pelaku. Diamnya kita memberi isyarat bahwa kita berpihak pada pelaku.


Sebaliknya, dengan menunjukkan keberpihakan kita pada korban, kita tidak saja menunjukkan dukungan kita pada mereka, tetapi juga menunjukkan pada mereka bahwa kita hadir untuk mereka, kita ada untuk mereka dan kita mau berjuang bersama mereka untuk berani berkata, “hentikan penyiksaan.” Jika kita yang merasa beruntung tidak pernah mengalami penyiksaan berdiam diri juga, selama itulah pula kejahatan penyiksaan tidak akan terbongkar. Mendiamkan praktik penyiksaan hanya akan membuka jalan bagi penyiksaan itu untuk terus, terus, dan terus hadir di tengah-tengah kita. Selama penyiksaan tidak pernah terbongkar, selama itu jugalah penyiksaan akan menghantui kita. Dan, bukan tidak mungkin akan tiba saatnya kita juga yang menjadi korban penyiksaan.

Jaringan Anti Penyiksaan Indonesia (JAPI) dengan ini mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama berpihak dan menunjukkan dukungannya kepada para korban penyiksaan dan korban perlakuan atau penghukuman lainnya yang kejam, tidak manusiawi, dan merendahkan martabat manusia.
Jangan biarkan anda menjadi korban penyiksaan selanjutnya.

Lawan Penyiksaan!

Jakarta, 26 Juni 2008

Jaringan Anti Penyiksaan Indonesia (JAPI)

file_acrobat.gif File Download

Bagaimana menurut anda tentang masalah penyiksaan ini?

🚀 Digital Marketing Strategist | Google-Certified Growth Hacker | Driving Social Impact with Data-Driven Campaigns

Wajib Baca Artikel Ini:
7+ Teknik Mengatasi Procrastination: Cara Efektif Menjadi Lebih Produktif Setiap Hari

7+ Teknik Mengatasi Procrastination: Cara Efektif Menjadi Lebih Produktif Setiap Hari

10 Aktivitas Keluarga Yang Seru untuk Edukasi Anak yang Menyenangkan

10 Aktivitas Keluarga Yang Seru untuk Edukasi Anak yang Menyenangkan

Mengatasi Rasa Malas dengan Efektif: Tips Ampuh untuk Hidup Lebih Produktif

Mengatasi Rasa Malas dengan Efektif: Tips Ampuh untuk Hidup Lebih Produktif

Penting: Manfaat dan Cara Meningkatkan Kualitas Tidur

Penting: Manfaat dan Cara Meningkatkan Kualitas Tidur

Kuasai Panduan SEO E-commerce dan Raup Keuntungan!

Kuasai Panduan SEO E-commerce dan Raup Keuntungan!

Kabar Duka, Lisa Rumbewas Meninggal Dunia

Kabar Duka, Lisa Rumbewas Meninggal Dunia

Manfaat Kecerdasan Buatan AI dalam Era Digital

Manfaat Kecerdasan Buatan AI dalam Era Digital

Tips Menggunakan Backlink Berkualitas di Blog

Tips Menggunakan Backlink Berkualitas di Blog

Tips Memilih Jasa SEO Murah Dan Berkualitas

Tips Memilih Jasa SEO Murah Dan Berkualitas