Selain biaya cetak yang tinggi untuk seluruh Grup Jurnas, pos gaji wartawan kelompok media ini tergolong cukup tinggi. Gaji pertama wartawan Jurnas tahun 2006 mencapai Rp 2,5 juta sebulan, tiga kali lipat gaji wartawan baru Jawa Pos Group.
Kecurigaan masyarakat bahwa keluarga Sampoerna tidak hanya menanam modal di kelompok media Jurnal Nasional, tapi juga di simpul-simpul kampanye Partai Demokrat yang lain, yang juga disalurkan lewat Bank Century, bukan tidak berdasar. Soalnya, Laporan Keuangan PT Bank Century Tbk Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal‐Tanggal 30 Juni 2009 dan 2008 menunjukkan bahwa ada penarikan simpanan fihak ketiga sebesar Rp 5,7 trilyun.
Selain itu, Ringkasan Eksekutif Laporan Hasil Investigasi BPK atas Kasus PT Bank Century Tbk tertanggal 20 November 2009 menunjukkan bahwa Bank Century telah mengalami kerugian karena mengganti deposito milik Boedi Sampoerna yang dipinjamkan atau digelapkan oleh Robert Tantular dan Dewi Tantular sebesar US$ 18 juta – atau sekitar Rp 150 milyar ‐‐ dengan dana yang berasal dari Penempatan Modal Sementara LPS.
Duh ada apa ni ya? Bagaimana menurut komentar sobat atas tulisan dari Sdr. George Adijtondro tersebut?
Lihat di tv katanya sekarang ada buku saingan membongkar gurita cikeas yah?
Buku dibales dengan buku, ada2 aja indonesia ini
Hehehee iy, ada buku saingannya.. Buku dibales dgn buku.. Huaaduuhh….
nice post my friends, maybe is my first time to visiting here, wow ur site is nice looking.
Sudah baca bukunya…
Dilampu merah sudah banyak, meski itu buku palsu…(ternyata banyak orang yang melihat cepat keuntungan market sensasi buku ini)
Btw, menarik yg dikupas george, semoga di negara ini suka maen bongkar2an tapi jangan lupa juga main pasang2an. hehehe…entar terima bongkar ga terima pasang!!.
Hebat jg yah berani dia nulis bukunya
Hebat jg yah berani dia nulis bukunya
Lihat di tv katanya sekarang ada buku saingan membongkar gurita cikeas yah?
Buku dibales dengan buku, ada2 aja indonesia ini